Teknik Pengambilan Gambar, Angle Dan Color Grading Pada Psikologi Aktor
Teknik Pengambilan Gambar, Angel Dan Color Grading Pada Psikologi Aktor
Pernah nonton film? apa yang membuat film itu bagus? gambar, editing, cerita, aktor, benar semua!
Artikel ini diambil dari film salah siapa ..
Kali ini kita akan membahas berkaitan dengan gambar, Karena gambar Salah satu yang membuat membuat film menjadi bagus, untuk daftar isi materi silakan klik dibawah
Kali ini kita akan membahas berkaitan dengan gambar, Karena gambar Salah satu yang membuat membuat film menjadi bagus, untuk daftar isi materi silakan klik dibawah
DAFTAR
Sebaliknya jika suasana itu rapih maka aktor orang yang rajin
Bahkan dekorasi tempat menentukan kejadian sebelum suasana terjadi
Misal jika laptop & joystick berantakan pesan yang disampaikan pada penonton adalah aktor telah main game dan tidak di bereskan karena aktor malas
Disini kita akan mempelajari bagaimana cara menggambil gambar agar shot memberika pesan yang tepat sesuai dengan psikologi aktor
Tidak sembarangan kita mengambil gambar ( shot) harus ada tujuan dari gambar tersebut
Bahkan tidak hanya shot tapi masih ada temperatur gambar
Temperatur Mempengaruhi Mood film itu sendiri
Temperatur gambar yang hangat lebih memberikan pesan kebersamaan
Sebaliknya Temperatur gambar yang dingin lebih memberikan seseorang kesepian
Ini akan kita bahas pada teknik color grading film dilakukan ketika proses editing
Satu Lagi, Angel View!
Angle itu sudut pengambilan gambar yang menekankan posisi kamera pada situasi tertentu dalam membidik objek. Angle ini akan menciptakan gambar-gambar yang berbeda.
Bila sebuah objek lebih menarik jika di ambil dengan low angle, belum tentu akan menarik jika di ambil dengan angle lainnya
Ini lah yang menjadi pesan kepada penonton ketika gambar diambil setiap sudut bermakna berbeda… seperti gambar dibawah
Gambar Dari Film Salah siapa Channel chandra liow
Gambar ini diambil dari angle bird ( dari atas ) sedangkan objek dari bawah
makna dari gambar ini bahwa aktor melakukan hal tidak baik yaitu bangun tidur kesiangan karena semalaman bermain game
jadi seperti itu..
Pengambilan gambar diambil dari atas menempatkan aktor dibawah dengan alasan aktor kurang baik
semua pengambilan gambar harus beralasan dengan psikologi aktor agar lebih harmonis dengan cerita

Supaya Gampang, Kita Lakukan Analisa
Sebelum kita bahas satu persatu, supaya muda dimengerti nonton dulu film pendek sebagai bahan analisa kita
Setelah menyaksikan film diatas, kita lakukan analisa dari shot type, angle view dan grading film langsung kita bahas
Ready, Pertama Apa shot itu ?
Sebuah shot adalah tayangan yang dihasilkan dari perekaman kamera, mulai menekan tombol rec hingga berakhir/menekan tombol pause.
Dalam sebuah rangkaian cerita dibagi menjadi beberapa sequence (babak), scene (adegan), dan shot (bagian terkecil dari struktur visualisasi video)
Pada dasarnya Ada 5 shot dasar yang biasa digunakan kamera dalam merekam,
yakni close up (CU), medium close up (MCU), medium shot (MS), knee shot (KS) dan full shot(FS)
Semuanya mempunyai tujuan dalam pembuatannya

Kita ambil beberapa shot pada film diatas kita bahas dalam sudut psikologi aktor
Gambar -1 Close Up
Gambar Dari Film Salah siapa Channel chandra liow
pada gambar di atas mengambil gambar dengan tipe shot close up, yaitu mengambil bagian detail dari leher ke atas wajah, ini bertujuan untuk memperlihatkan mimik wajah dari perasaan aktor
yaitu pada saat aktor merasa cape dengan tergesa-gesa berlalu tapi pada saat masuk lipt tidak bisa karena sudah naik
Teknik ini bertujuan memberikan pesan pada penonton menyampaikan kejiawan aktor kecapaian simplenya
Simplenya, Close Up Memberikan Pesan Psikologi Aktor Lewat Wajah
Gambar -2 Long Shot
Kita masuk pada gambar ke-2 yaitu pada saat gerakan cinematic menggunakan Long Shot ( Pengambilan Gambar Jauh )
Shot ini dimaksudkan untuk memperlihatkan semua gerakan aktor dan lingkungan bisa terlihat agar semua aspek mendukung pesan cinematik terlihat oleh penonton
gambar diatas memberikan pesan aktor sangat buru-buru sampai2 harus melompati anak yang sedang duduk agar semua aktor dan objek terlihat maka menggunakan long shot
Simplenya, Long Shot Digunakan jika Semua Objek Pendukung Harus Terlihat
Gambar Ke-3 Point-of-View Shot (POV)
Gambar Dari Film Salah siapa Channel chandra liow
Teknik ini menunjukan perspektiv dari subjek.. jadi seakan-akan kamera menjadi mata dari aktor, bingung?
Oke, begini .. cerita film
Ketika aktor mau lift maka terlihat masih di lantai 5, ini memberikan pesan pada penonton bahwa aktor akan terlambat jika menunggu
Simplenya, Gunakan POV SHOT untuk menggambarkan situasi yang dilihat aktor
Gambar Ke-4 Reaction Shot
Gambar Dari Film Salah siapa Channel chandra liow
Pengambilan gambar ini maksudnya mengambil ketika aktor menanggapi keadaan disekitar aktor dan tari tanggapan itu mimik wajahnya kita record
pada alur ceritanya aktor melihat lift masih di lantai 5 secara spontan bereaksi dengan ekspresi wajah yang kecewa
Simplenya, Reaction Shot Untuk Memperlihatkan Perasaan Dari Tanggapan Aktor
Gambar Ke-5 Medium Shot
Gambar Dari Film Salah siapa Channel chandra liow
Medium shot pengambilan gambar dari dada hingga kepala bagian ini dimaksud kan untuk memberikan ekspresi lebih lengkap dari aktor
dengan adanya medium shot ekpresi aktor lebih detail, emmm hampir sama dengan Close Up
Simple, Gunakan Medium Shot Memberikan Ekpresi Lebih Detail Aktor
Gambar Ke-6 Rule Of Third
Pada bagian ini aktor utama di simpan dari 1/3 bagian dari layar penuh, teknik ini digunakan memberikan fokus pada aktor
Dengan menggunakan teknik ini aktor akan terlihat fokus tetapi objek sekitar aktor juga akan terlihat, teknik ini biasa digunakan pada fotografi
Simplenya, Gunakan Rule Of Third Agar Lebih Menarik Dan Fokus
Gambar Ke-7 Guide Leading
Gambar Dari Film Salah siapa Channel chandra liow
pada gambar diatas artor disimpan pada ruangan dengan posisi lorong dari lebar semakin mengecil
ini bagus sekali karena akan mengarahkan pandangan penonton pada objek dengan garis leading semakin mengecil
teknik perlu di perhatikan karena bisa menjadi arah fokus penonton pada aktor
Simplenya, Gunakan Properti menjadi Guide Leading untuk mengarahkan ke aktor
seperti itulah kita menggunakan shot harus ada alasan agar menjadi pesan kepada penonton tidak hanya sekedar membuat gambar saja kita masuk pada bagian ke-2
Lanjut, Kedua Angle View
tadi sudah dibahas bahwa angle itu sudut pengambilan gambar yang menekankan posisi kamera pada situasi tertentu dalam membidik objek. Angle ini akan menciptakan gambar-gambar yang berbeda.
Sederhananya, Darimana Sudut Kita Mengambil Aktor & Apa Alasannya ?
Dalam film tadi kita melihat beberapa gambar diambil dari sudut yang berbeda tentnu dengan alasan yang berbeda juga oke kita jelaskan satu per satu
Gambar Ke-1 Hight Angle
Gambar Dari Film Salah siapa Channel chandra liow
Pengambilan gambar diambil dari atas dan aktor terlihat dibawah, ini memperlihatkan bahwa aktor dalam posisi down (payah) menurut psikologi
yaitu pada saat kecapaian menaiki anak tangga maka pengambilan yang tepat dari atas
Jadi, Gunakan High Angle ketika aktor dalam posisi down ( Kondisi Tidak baik )
Gambar Ke-2 Low Angle
Gambar Dari Film Salah siapa Channel chandra liow
Ini kebalikan high angle, pengambilan gambar diambil dari bawah dan aktor terlihat di atas, ini memperlihatkan bahwa aktor dalam baik, bijaksana dan dewasa menurut psikologi
maka pengambilan gambar ini tepat untuk menggambarkan seseorang dalam keadaan baik
Jadi, Gunakan Low Angle ketika aktor dalam posisi baik
Gambar Ke-3 Gunakan Perpindahkan Angle
Gambar Dari Film Salah siapa Channel chandra liow
Pada setiap adegan film biasa terjadi perpindahan mood aktor baik sedih menjadi bahagia atau sebaliknya
dengan memperhatikan perubahan angle maka mood itu akan tercipta seperti dalam film diatas
ketika aktor sedang kecewa maka Hight Angle lalu ketika aktor merasa bangkit maka Low Angle ini menunjukan perpidahan perasaan aktor
Jadi, Gunakan Perpindahkan Angle Merubah Mood Film
Terakhir, Color Grading

ini teknik terakhir yaitu dengan memberikan efek warna pada gambar baik itu lebih kuning, merah atau biru tergantung dari mood aktor sendiri
Masih Bingung?Kita Bandingkan!
Gambar 1 – Terburu-buru
Gambar Dari Film Salah siapa Channel chandra liow
pada gambar diatas warna cenderung normal tanpa editing semua detail karena aktor dalam kondisi terburu maka gambar harus terlihat detail
Gambar 2 – Terpesona
Gambar Dari Film Salah siapa Channel chandra liow
disini gambar terlihat lebih kuning dengan perubahan frame agak blur di setiap sisi gambar
Pada filmnya bahkan vidio digunakan gerakan lambar ini menggambarkan aktor yang terpesona melihat wanita cantik yang memandangnya
kondisi gambar seperti inilah yang menggamberkan aktor sedang merasa terpesona
Bagaimana Kalau Aktor Merasa Kesepian atau Marah
kita menggunakan warna merah untuk marah dan biru untuk kesepian karena warna itu mewakili gambarkan jiwa aktor
tentunya dengan editing yang rapih tanpa meng kaburkan aktor sebagai tokoh utama dalam film
Oke, semua sudah saya bahas kira-kira seperti itu dulu untuk teknik shot type, angle dan color grading kita lanjut ke
Gambar adalah Visualisasi Dari Suasana Film
Gambar memberikan pesan dari suasana /aktor pada saat film dibuat jika suasana berantakan maka aktor adalah orang cerobohSebaliknya jika suasana itu rapih maka aktor orang yang rajin
Bahkan dekorasi tempat menentukan kejadian sebelum suasana terjadi
Misal jika laptop & joystick berantakan pesan yang disampaikan pada penonton adalah aktor telah main game dan tidak di bereskan karena aktor malas
Disini kita akan mempelajari bagaimana cara menggambil gambar agar shot memberika pesan yang tepat sesuai dengan psikologi aktor
Tidak sembarangan kita mengambil gambar ( shot) harus ada tujuan dari gambar tersebut
Bahkan tidak hanya shot tapi masih ada temperatur gambar
Temperatur Mempengaruhi Mood film itu sendiri
Temperatur gambar yang hangat lebih memberikan pesan kebersamaan
Sebaliknya Temperatur gambar yang dingin lebih memberikan seseorang kesepian
Ini akan kita bahas pada teknik color grading film dilakukan ketika proses editing
Satu Lagi, Angel View!
Angle itu sudut pengambilan gambar yang menekankan posisi kamera pada situasi tertentu dalam membidik objek. Angle ini akan menciptakan gambar-gambar yang berbeda.
Bila sebuah objek lebih menarik jika di ambil dengan low angle, belum tentu akan menarik jika di ambil dengan angle lainnya
Ini lah yang menjadi pesan kepada penonton ketika gambar diambil setiap sudut bermakna berbeda… seperti gambar dibawah
Gambar ini diambil dari angle bird ( dari atas ) sedangkan objek dari bawah
makna dari gambar ini bahwa aktor melakukan hal tidak baik yaitu bangun tidur kesiangan karena semalaman bermain game
jadi seperti itu..
Pengambilan gambar diambil dari atas menempatkan aktor dibawah dengan alasan aktor kurang baik
semua pengambilan gambar harus beralasan dengan psikologi aktor agar lebih harmonis dengan cerita

Supaya Gampang, Kita Lakukan Analisa
Sebelum kita bahas satu persatu, supaya muda dimengerti nonton dulu film pendek sebagai bahan analisa kita
Setelah menyaksikan film diatas, kita lakukan analisa dari shot type, angle view dan grading film langsung kita bahas
Ready, Pertama Apa shot itu ?
Sebuah shot adalah tayangan yang dihasilkan dari perekaman kamera, mulai menekan tombol rec hingga berakhir/menekan tombol pause.
Dalam sebuah rangkaian cerita dibagi menjadi beberapa sequence (babak), scene (adegan), dan shot (bagian terkecil dari struktur visualisasi video)
Pada dasarnya Ada 5 shot dasar yang biasa digunakan kamera dalam merekam,
yakni close up (CU), medium close up (MCU), medium shot (MS), knee shot (KS) dan full shot(FS)
Semuanya mempunyai tujuan dalam pembuatannya

Bagaimana Hubungan Shot Dengan Psikologi Aktor?
Jelas erat sekali karena shot digunakan untuk menggambarkan situasi aktorKita ambil beberapa shot pada film diatas kita bahas dalam sudut psikologi aktor
Gambar -1 Close Up
pada gambar di atas mengambil gambar dengan tipe shot close up, yaitu mengambil bagian detail dari leher ke atas wajah, ini bertujuan untuk memperlihatkan mimik wajah dari perasaan aktor
yaitu pada saat aktor merasa cape dengan tergesa-gesa berlalu tapi pada saat masuk lipt tidak bisa karena sudah naik
Teknik ini bertujuan memberikan pesan pada penonton menyampaikan kejiawan aktor kecapaian simplenya
Simplenya, Close Up Memberikan Pesan Psikologi Aktor Lewat Wajah
Gambar -2 Long Shot
Kita masuk pada gambar ke-2 yaitu pada saat gerakan cinematic menggunakan Long Shot ( Pengambilan Gambar Jauh )
Shot ini dimaksudkan untuk memperlihatkan semua gerakan aktor dan lingkungan bisa terlihat agar semua aspek mendukung pesan cinematik terlihat oleh penonton
gambar diatas memberikan pesan aktor sangat buru-buru sampai2 harus melompati anak yang sedang duduk agar semua aktor dan objek terlihat maka menggunakan long shot
Simplenya, Long Shot Digunakan jika Semua Objek Pendukung Harus Terlihat
Gambar Ke-3 Point-of-View Shot (POV)
Teknik ini menunjukan perspektiv dari subjek.. jadi seakan-akan kamera menjadi mata dari aktor, bingung?
Oke, begini .. cerita film
Ketika aktor mau lift maka terlihat masih di lantai 5, ini memberikan pesan pada penonton bahwa aktor akan terlambat jika menunggu
Simplenya, Gunakan POV SHOT untuk menggambarkan situasi yang dilihat aktor
Gambar Ke-4 Reaction Shot
Pengambilan gambar ini maksudnya mengambil ketika aktor menanggapi keadaan disekitar aktor dan tari tanggapan itu mimik wajahnya kita record
pada alur ceritanya aktor melihat lift masih di lantai 5 secara spontan bereaksi dengan ekspresi wajah yang kecewa
Simplenya, Reaction Shot Untuk Memperlihatkan Perasaan Dari Tanggapan Aktor
Gambar Ke-5 Medium Shot
Medium shot pengambilan gambar dari dada hingga kepala bagian ini dimaksud kan untuk memberikan ekspresi lebih lengkap dari aktor
dengan adanya medium shot ekpresi aktor lebih detail, emmm hampir sama dengan Close Up
Simple, Gunakan Medium Shot Memberikan Ekpresi Lebih Detail Aktor
Gambar Ke-6 Rule Of Third
Pada bagian ini aktor utama di simpan dari 1/3 bagian dari layar penuh, teknik ini digunakan memberikan fokus pada aktor
Dengan menggunakan teknik ini aktor akan terlihat fokus tetapi objek sekitar aktor juga akan terlihat, teknik ini biasa digunakan pada fotografi
Simplenya, Gunakan Rule Of Third Agar Lebih Menarik Dan Fokus
Gambar Ke-7 Guide Leading
pada gambar diatas artor disimpan pada ruangan dengan posisi lorong dari lebar semakin mengecil
ini bagus sekali karena akan mengarahkan pandangan penonton pada objek dengan garis leading semakin mengecil
teknik perlu di perhatikan karena bisa menjadi arah fokus penonton pada aktor
Simplenya, Gunakan Properti menjadi Guide Leading untuk mengarahkan ke aktor
seperti itulah kita menggunakan shot harus ada alasan agar menjadi pesan kepada penonton tidak hanya sekedar membuat gambar saja kita masuk pada bagian ke-2
Lanjut, Kedua Angle View
tadi sudah dibahas bahwa angle itu sudut pengambilan gambar yang menekankan posisi kamera pada situasi tertentu dalam membidik objek. Angle ini akan menciptakan gambar-gambar yang berbeda.
Sederhananya, Darimana Sudut Kita Mengambil Aktor & Apa Alasannya ?
Dalam film tadi kita melihat beberapa gambar diambil dari sudut yang berbeda tentnu dengan alasan yang berbeda juga oke kita jelaskan satu per satu
Gambar Ke-1 Hight Angle
Pengambilan gambar diambil dari atas dan aktor terlihat dibawah, ini memperlihatkan bahwa aktor dalam posisi down (payah) menurut psikologi
yaitu pada saat kecapaian menaiki anak tangga maka pengambilan yang tepat dari atas
Jadi, Gunakan High Angle ketika aktor dalam posisi down ( Kondisi Tidak baik )
Gambar Ke-2 Low Angle
Ini kebalikan high angle, pengambilan gambar diambil dari bawah dan aktor terlihat di atas, ini memperlihatkan bahwa aktor dalam baik, bijaksana dan dewasa menurut psikologi
maka pengambilan gambar ini tepat untuk menggambarkan seseorang dalam keadaan baik
Jadi, Gunakan Low Angle ketika aktor dalam posisi baik
Gambar Ke-3 Gunakan Perpindahkan Angle
Pada setiap adegan film biasa terjadi perpindahan mood aktor baik sedih menjadi bahagia atau sebaliknya
dengan memperhatikan perubahan angle maka mood itu akan tercipta seperti dalam film diatas
ketika aktor sedang kecewa maka Hight Angle lalu ketika aktor merasa bangkit maka Low Angle ini menunjukan perpidahan perasaan aktor
Jadi, Gunakan Perpindahkan Angle Merubah Mood Film
Terakhir, Color Grading

ini teknik terakhir yaitu dengan memberikan efek warna pada gambar baik itu lebih kuning, merah atau biru tergantung dari mood aktor sendiri
Masih Bingung?Kita Bandingkan!
Gambar 1 – Terburu-buru
pada gambar diatas warna cenderung normal tanpa editing semua detail karena aktor dalam kondisi terburu maka gambar harus terlihat detail
Gambar 2 – Terpesona
disini gambar terlihat lebih kuning dengan perubahan frame agak blur di setiap sisi gambar
Pada filmnya bahkan vidio digunakan gerakan lambar ini menggambarkan aktor yang terpesona melihat wanita cantik yang memandangnya
kondisi gambar seperti inilah yang menggamberkan aktor sedang merasa terpesona
Bagaimana Kalau Aktor Merasa Kesepian atau Marah
kita menggunakan warna merah untuk marah dan biru untuk kesepian karena warna itu mewakili gambarkan jiwa aktor
tentunya dengan editing yang rapih tanpa meng kaburkan aktor sebagai tokoh utama dalam film
Oke, semua sudah saya bahas kira-kira seperti itu dulu untuk teknik shot type, angle dan color grading kita lanjut ke
Posting Komentar untuk "Teknik Pengambilan Gambar, Angle Dan Color Grading Pada Psikologi Aktor"